12 Agustus 2010

12 Agustus 2010

Menurutku semua hanya sekedar tanda “just a sign” yang memudahkan seseorang untuk mengenal siapa diri luarnya. Begitupun dengan sebuah peci, jilbab ataupun sebaginya itu hanya tanda yang tidak penting untuk diagung – agungkan. Sungguh sempit bila kita hanya melihat seseorang dari sebuah tanda yang dipakainya atupun dari perawakan yang dibawanya. Semua itu adalah sampul yang lambat laun akan memudar akan dibukakan oleh waktu akan tersilaukan oleh terang. Percayalah, semua itu tidaklah penting. Yang penting adalah memaknai sebuah tanda yang melekat dalam diri kita. Apa gunanya seseorang memakai sebuah peci, jilbab ataupun lainnya namun tidak mamapu menangkap makna dari semua yang dipakainya dan tidak mampu mempertanggung jawabkan apa yang ia  banggakan. Percayalah semua itu hanya tipu muslihat untuk memisah – misahkan kita semua itu hanya tipu daya utnuk memecah – mecahkan kita semua itu hanyalah realita yang hanya akan menipiskan rasa cinta kita. Kita tidak dinilai dengan sebuah  ini… ataupun itu tapi kita dinilai dari takwa, hati, kesopanan, dan pentingnya kita untuk orang lain. Sekali lagi, bukan tanda. Tanda yang menjadikan temeng buat seseorang yang dikenal karena “tandanya”.